Perancangan Sistem Kontrol Aquarium Pintar Menggunakan Pompa Elektrik Berbasis IoT
Abstract
Pada saat ini penghobi ikan semakin pesat, mulai dari kalangan anak SD, remaja bahkan sudah berkeluarga tetap senang dan hobi memelihara ikan. Tentunnya menjadi sebuah tantangan bagi para penghobi ikan yang mempunyai aktifitas lain diluar dari pemeliharaan ikan. Karena pertumbuhan ikan dan perkembangan ikan sangat membutuhkan pemeliharaan yang sangat kondusif. Terutama dalam pemeliharaan air. Air yang bersih akan memberi dampak yang sangat baik bagi ikan, karena dengan air yang bagus kondisi ikan akan selalu stabil, pola makan normal dan daya kekebalan tubuh pada ikan akan terjamin. Sehingga ikan tidak mudah setres, dan pertumbuhan juga perkembangannya akan semakin baik. Untuk menjaga kebersihan air tersebut perlu membutuhkan alat yang mampu untuk memonitoring dan beroprasi secara otomatis dengan jangkauan yang memanfaatkan jaringan smartpone. Sehingga dengan berbagai kesibukan yang ada tidak mempengaruhi terhadap waktu untuk selalu mengetahui kondisi dan perawatan pada ikan. Alat yang dimaksud adalah perancangan aquarium pintar mengguanakan pompa elektrik berbasis IOT. Beberapa komponen yang digunakan seperti mikrokontroller Arduino uno, Wemos D1, Sensor Turbidity, Sensor PH dan modul Relay 5V. Pada pengoprasiannya alat perancangan aquarium pintar menggunakan pompa elektrik berbasis IOT. Memanfaatkan hasil pembacaan sensor yang akan diproses dengan mikrokontrol sehingga nilai pembacaannya mampu menjadikan titik acuan untuk memerintahkan output relay beroprasi secara otomatis. Dengan menggunakan wemos D1 yang berfungsi untuk mengkoniksikan pada jaringan yang tersedia sehingga hasil pembacaan sensor mampu untuk di tampilkan pada smartpone dengan mengguanakan aplikasi Blynk. Sehingga smartpone berfungsi untuk memonitoring alat tersebut dengan jangkauan yang luas.
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Muhammad Hasan Basri, Tijaniyah Tijaniyah, Ahmad Mash Lahoel Hoeda (Author)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.